MATA JULING PADA BAYI : APAKAH NORMAL?
Strabismus atau mata juling adalah masalah umum yang terjadi pada 5% bayi dan anak. Penting untuk diketahui mata juling umumnya merupakan kondisi yang normal pada bayi baru lahir hingga usia 2 bulan; pada kelahiran cukup bulan atau setara dengan 2 bulan pada kelahiran prematur. Setelahnya, setelah usia 2 bulan, sebagian besar bayi mengalami perbaikan secaa alami tanpa perlu intervensi medis. Namun jika setelah usia 2 bulan masih didapatkan penyimpangan pada bola mata, maka memerlukan pemeriksaan dan evaluasi mata yang lengkap.
Beberapa alasan mata bayi bisa juling meliputi kelainan refraksi, kelainan otot mata, atau masalah lainnya. Strabismus sering dikaitkan dengan kelainan mata lainnya, termasuk katarak atau masalah retina atau saraf optik. Hal ini juga sering dikaitkan dengan kondisi sistemik lainnya, termasuk sindrom Down, prematuritas, palsi serebral, dan kelainan neurologis lainnya. Seringkali didapatkan juga ada riwayat pada keluarga.
Deteksi dini dan pemeriksaan lengkap sejak dini adalah kunci pengobatan yang cepat dan efektif pada anak-anak ini. Orang tua disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau dokter mata jika memiliki kekhawatiran terkait kesehatan mata bayi/anak.
dr. Mildi Felicia, Sp.A
Referensi :
- Strabismus in Children. American Academy of Ophthalmology. 2023
- Prevalence and risk factors of strabismus in a UK multi ethnic birth cohort. Strabismus. 2016.
- Strabismus in Infants: Screening in Primary Care - Medscape - Mar 12, 2012